Raksasa teknologi China Tencent, yang terkenal karena mengembangkan PUBG Mobile yang terkenal di dunia serta aplikasi seperti WeChat dan Tencent Music, telah diperintahkan untuk menangguhkan sementara peluncuran aplikasi apa pun di China hingga akhir tahun ini.
Seperti dilansir BBC, pesan tersebut berasal dari Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi (MIIT) China, kedepannya untuk menghentikan peluncuran dan pembaruan aplikasi dari Tencent hingga akhir 2021. Aplikasi yang tersedia saat ini masih dapat di unduh dan di gunakan secara normal.
Jadi, apa inti dari keputusan yang membingungkan ini? Nah, perkembangan ini terkait dengan UU Perlindungan Informasi yang mulai diterapkan negara itu sejak awal November. Undang-undang ini menjelaskan aturan baru yang bertujuan untuk memberlakukan peraturan yang lebih ketat tentang bagaimana perusahaan teknologi menangani data pengguna.
Undang-Undang Perlindungan Informasi ini juga merupakan bagian dari upaya China untuk lebih meningkatkan pengawasannya terhadap perusahaan teknologinya.
Menurut penyiar CCTV, MIIT telah mengatakan bahwa semua pembaruan dan peluncuran aplikasi baru dari 24 November hingga akhir tahun akan ditinjau secara menyeluruh sebelum dapat dipublikasikan.
Langkah khusus ini hanyalah salah satu dari banyak hal yang harus dilakukan oleh industri teknologi negara itu dalam beberapa bulan terakhir. Perusahaan yang beroperasi di ecommerce, media sosial, gim, cloud computing, ride-hailing, dan cryptocurrency semuanya harus berurusan dengan tindakan keras pemerintah.
Dikenal dengan judul-judul seperti PUBG Mobile dan Call of Duty: Mobile, serta sahamnya di perusahaan gim terkemuka seperti Epic Games dan Riot Games, Tencent adalah penjual video game terbesar di dunia. Awal tahun ini, perusahaan ini diambil alih oleh TSMC sebagai perusahaan paling bernilai di Asia.
(Sumber: Tech Juice)