Menyongsong datangnya 2022, pimpinan (CEO) dari perusahaan produser laptop gaming dan perangkat gaming Razer berikan peringatan, akan semakin meningkatnya harga laptop gaming di tahun depan.
Peringatan yang membuat gelisah tersebut dituliskan oleh CEO Razer, Min-Liang Tan pada Twitternya, setelah dia mengadakan meeting untuk mereview jajaran produknya, serta biaya yang dibutuhkan untuk membuatnya di tahun depan.
Kenaikan harga tersebut sudah dirasakan selama dua tahun belakangan ini dan peringatan tersebut memperlihatkan harganya akan semakin naik lagi, setidaknya sampai 2023 kelak.
Penyebab utamanya adalah kelangkaan komponen dan chip untuk membangun laptop baru di 2022 kelak, dan diperkirakan akan semakin parah memasuki tahun depan.
Lagi-lagi Covid-19 menjadi biang kerok dari kelangkaan tersebut, karena pabrik pembuat komponen dan chip terpaksa memperkecil jumlah kayawan yang bekerja di pabrik serta ada pula yang terpaksa gulung tikar, membuat pengiriman komponen baru yang telah dipesan menjadi lebih lama.
Kondisi ini semakin diperparah dengan permintaan spesifikasi komputer Windows 11 yang tinggi, sehingga laptop baru mau tidak mau harus mengikutinya dan harganya menjadi lebih mahal.
Untuk itu, pimpinan Razer tersebut menyarankan calon pembeli laptop gaming untuk membelinya tahun ini, atau bertahan sampai 2023 dan berdoa semoga pandemi ini mereda di akhir 2022.(*)
Sumber: Dot Esports